Mayat manusia terkadang ada yang berbau tidak enak atau busuk. Itu disebabkan karena bakteri bekerja secara terstruktur dalam proses degradasi organisme atau proses pembusukan mayat. Proses pembusukan berawal dari mikroorganisme, misalnya bakteri-bakteri yang hidup di dalam usus besar manusia. Bakteri tersebut mulai mendegradasi protein yang terdapat dalam tubuh. Jika seluruh jenis ikatan protein sudah terputus, beberapa jaringan tubuh menjadi tidak berfungsi. Dalam tradisi masyarakat Jawa ketika seseorang melihat sebuah mayat yang berbau busuk maka dianjurkan untuk membaca mantra warisan para leluhur dibawah ini:
"Sir suci mulya sejati, banyu urip kang winasuhan sumberan, idayatolah, sir ganda raga arum hura heri raga muliha karsa, karsa awor lan suksma, suksma ningsun askuduping melati, les angles ing lautan, suksma larah suksma larih sukma mulya, raga tan kena kari, hu dat les, hu dat les, hu dat les."
*Hanya sebagai pengetahuan dan wawasan spiritual. Percaya dan tidaknya tergantung individu masing-masing.
Kitab Primbon Raden Soemodijoyo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan sesuai topik pembahasan.