Nisfu Sya’ban adalah suatu malam khusus yang cukup keramat bagi para spiritualis ahli hikmah. Dimalam ini banyak dilakukan ritual-ritual amalan khusus yang fadhilahnya sangat besar. Diantaranya yang cukup populer adalah membaca surat Yasin sebanyak 3 kali dan membaca doa khusus. Hal ini dilakukan setelah melakukan ibadah sholat Maghrib. KH. Sirril Wafa, Ketua Lembaga Falakiyah PBNU, melalui Surat Pengumuman Nomor: 005/LF–PBNU/III/2022 memberikan pengumuman bahwa Hilal awal bulan Sya’ban tahun 1443 H berhasil terlihat di empat lokasi Rukyatul Hilal di Indonesia pada hari Kamis 3 Maret 2022 petang, bertepatan tanggal 29 Rojab. Hal ini berarti tanggal 1 Sya’ban bertepatan dengan hari Jum’at Wage 4 Maret 2022.
Atas dasar ikhbar tersebut, maka nisfu Sya’ban atau pertengahan bulan Sya’ban, tepatnya tanggal 15, jatuh pada hari Jum’at Pon tanggal 18 Maret 2022. Nah… apabila diantara rekan-rekan ada yang ingin melakukan ritual amaliah maka bisa dilakukan pada hari Kamis Pahing malam Jum’at Pon. Sebagai informasi, hasil perhitungan menggunakan metode ilmu falak LF PBNU menunjukkan keadaan hilal sudah berada jauh di atas ufuk, tepatnya +8 derajat 12 menit 00 detik dan lama hilal 36 menit 9 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT.
Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Kamis Pon 3 Maret 2022 pukul 12:46:14 WIB. Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 6 derajat 55 detik 22 menit selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada 6 derajat 23 menit 22 detik selatan titik barat. Adapun kedudukan hilal berada pada 0 derajat 32 menit 00 detik utara matahari dalam keadaan miring ke urara dengan elongasi 10 derajat 23 menit 00 detik.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan sesuai topik pembahasan.